Deskripsi

Mengupas Gerakan Modernisasi, Liberalisasi, dan Westernisasi Ajaran Islam
Menilai Pengaruh Pemikiran Barat terhadap Islam

Setiap Muslim meyakini bahwa Islam adalah agama yang sempurna, relevan dengan setiap zaman dan tempat hingga Hari Kiamat. Namun, kesempurnaan Islam sering kali tidak disadari oleh sebagian kaum Muslimin yang terkesan terpesona dengan kemajuan peradaban Barat. Gemerlap kehidupan materialistik mereka dan kecenderungan untuk mengedepankan logika di atas teks-teks syariat membuat sebagian pihak mengecam umat Islam sebagai statis, tekstualis, dan terbelakang.

Mereka mengajak umat Islam untuk bangkit dari keterpurukan dan menganggap bahwa ilmu, pemahaman, dan warisan keagamaan umat Islam sudah usang, sehingga perlu ada penafsiran ulang. Dengan slogan pembaharuan dan modernisme, mereka berusaha menundukkan ajaran Islam kepada prinsip-prinsip modernisme Barat yang berbasis nalar dan logika.

Apa yang Anda Temukan dalam Buku Ini?

Bab 1: Kajian Akar Historis Gerakan Modernisme

Pemikiran Mu’tazilah

Reformasi Islam dan Ingkar Sunnah

Pengaruh orientalisme dan kristenisasi terhadap Islam

Bab 2: Peran Propagandis Westernisasi

Gempuran terhadap Sunnah Nabi

Penanaman keraguan terhadap sebagian ayat al-Qur’an

Propaganda sekularisme yang memisahkan agama dan pemerintahan

Bab 3: Modernis Kontemporer

Ciri-ciri pemikiran modernisme dalam pembaharuan

Sikap terhadap Sunnah Nabi dan upaya memalsukan sejarah Islam

Ajakan terhadap pluralisme

Bab 4: Pemikiran Modernisme dalam Kaca Mata Islam

Apakah modernisme konstruktif atau destruktif?

Kebid’ahan pemikiran modernisme

Sekularisme sebagai dasar dari modernisme

Sikap menyimpang dari al-Qur’an dan as-Sunnah

Mengapa Buku Ini Penting?

Dengan mengkaji buku ini, Anda akan memahami hakikat sebenarnya dari propaganda modernisasi agama. Buku ini akan menjadi bekal dan senjata Anda dalam menghadapi serangan bertubi-tubi dari gerakan modernisasi, liberalisasi, dan westernisasi ajaran Islam.

Bahkan, di negeri kita yang tercinta, kita sering mendengar nama-nama seperti Jamaluddin al-Afghani, Muhammad Abduh, dan lainnya, yang disebut-sebut sebagai pembaharu Islam. Namun, benarkah mereka benar-benar pembaharu Islam? Temukan jawabannya dalam buku ini.