Deskripsi

Nabi Shallallahu ‘alaihi wa Sallam melarang umatnya untuk membangun bangunan di atas kuburan, mengapurinya, menulis di atasnya, atau menginjaknya. Namun, banyak kaum Muslimin yang melanggar larangan ini. Nabi Shallallahu ‘alaihi wa Sallam bahkan mengutus Ali bin Thalib untuk meratakan setiap kuburan yang tampak menonjol dan menghancurkan patung-patung yang ada. Tapi kenyataannya, patung-patung dan kuburan-kuburan megah terus bermunculan. Beliau juga melarang menjadikan kuburan sebagai tempat berkumpul atau merayakan perayaan tertentu, tetapi banyak yang justru membawa makanan dan menyembelih hewan di kuburan.

Pesan terakhir Nabi Shallallahu ‘alaihi wa Sallam tentang larangan menjadikan kuburan sebagai tempat ibadah bagi umatnya mengingatkan kita bahwa Allah melaknat kaum Yahudi dan Nasrani yang melakukan hal tersebut. Tetapi kenyataannya, banyak kuburan yang dijadikan tempat shalat, berdoa, dan membaca al-Qur’an.

Buku ini mengulas secara lengkap mengenai ziarah kubur yang benar sesuai dengan ajaran Nabi Shallallahu ‘alaihi wa Sallam, dengan memperingatkan kita dari perbuatan yang menyimpang seperti bid’ah dan syirik, serta memberikan panduan mengenai tata cara, tujuan, dan adab-adab ziarah kubur agar ibadah ini diterima oleh Allah Ta’ala dan memberikan manfaat.